Ink Worker

Ervergreen, http://www.tj.kyushu-u.ac.jp/evergreen/index.php (Q3) Engineering Journal, https://engj.org/index.php/ej (Q2) Journal of Ocean Engineering and Science, https://www.sciencedirect.com/journal/journal-of-ocean-engineering-and-science (Scopus Indexing) Journal of Naval Architecture and Marine Engineering, https://www.banglajol.info/index.php/JNAME/index (Q3) The Journal of Mechanical Engineering & Sciences, https://journal.ump.edu.my/jmes/index (ESCI/WOS, Clarivate Analytics) Journal of Applied Fluid Mechanics, http://jafmonline.net/web/guest/home (Q3) Progress in Computational Fluid Dynamics, An International Journal, https://www.inderscience.com/jhome.php?jcode=pcfd (Q4) International Journal of Computational Science and Engineering, https://www.inderscience.com/jhome.php?jcode=ijcse (Q3) International Journal of Computer Applications in Technology, https://www.inderscience.com/jhome.php?jcode=ijcat (Q3) Tips dan Trik 8 Faktor/Usaha Mempercepat Publikasi P

Tips Mudah Menulis Jurnal Internasional

Karya Ilmiah merupakan hasil penelitian yang dapat dinikmati oleh setiap orang dan karya ilmiah yang baik adalah yang bermanfaat bagi masyarakat. Karya Ilmiah dapat dinikmati/dibaca oleh khalayak ketika dituliskan dengan bahasa mudah dimengerti dan metode yang jelas. Ada banyak publisher yang memiliki kualifikasi cukup baik dengan menerapkan standar penulisan. Salah satu standar umum penulisan yang digunakan adalah IMRAD yang memiliki kepanjangan Intoduction, Methods, Research And Discussion . Apakah yang dimaksud dengan IMRAD? Secara umum panduan menulis ilmiah harus memiliki unsur-unsur: Introduction yaitu Pendahuluan, yang terdiridari latar belakang penelitian, review literature terdahulu yang pernah dilakukan, menentukan gap penelitian penting, dan menuliskan fokus penilitian yang dilakukan. Hal ini sangat penting dilakukan untuk menujukkan seberapa kuat nilai tawar penulis kepada reviewer. Methods (Metode), merupakan langkah/cara yang dilakukan peneliti untuk mendapatkan

3 Tips Mudah Mendeteksi Jurnal Internasional Bereputasi

Saat ini, Jurnal Internasional Bereputasi menjadi syarat mutlak untuk meningkat mutu penelitian dan tulisan. Sebagai dampak positifnya, dapat digunakan untuk menambah nilai KUM untuk para Dosen dan Peneliti. Apakah itu Jurnal Internasional Bereputasi? dan Bagaimana mengidentifikasinya? Jurnal Internasional Bereputasi disebutkan : Berikut 3 Tips mudah untuk mengidentifikasi sebuah Jurnal memiliki reputasi baik, jika penerbitnya belum dikenal secara umum: 1. Terindex : WoS, SCOPUS dan lain sebagainya Jurnal bereputasi sudah pasti telah terindeks dalam database seperti WOS, DOAJ, Scopus, Thomson Reuters, Elsevier, SAGE, OXFORD, dan lain sebagainya, termasuk google scholar. Beda halnya dengan jurnal internasional abal-abal atau biasa disebut jurnal internasional predator. Kaum intelektual harus lebih selektif memilih publikasi jurnal agar tidak menjadi korban. Sebab, meskipun jurnal mereka terdaftar pada berbagai lembaga pengindeks meskipun sekelas Scopus. WoS

4 Hal Pendukung Menemukan Gap/Celah Ide Penelitian

Mencari Gap/Celah Penelitian 'gampang-gampang susah'. Namun ada beberapa hal berikut akan dapat memicu ide baru atau menemukan gap penelitian. 1.Silaturahmi Silaturahmi bisa juga dikatakan sebagai acara pertemuan. Semua bentuk pertemuan bisa memicu timbulnya ide atau gagasan baru atau menemukan celah penelitian. Memang tidak semua pertemuan akan bisa menjawab temuan baru, tetapi dengan pertemuan akan mendukung adanya hal-hal yang tidak diketahui. Bagi yang pernah melihat film " The Imitation Game, 2014 " yang menceritakan seorang tokoh bernama Alan Turing ahli matematika dan komputer yang sedang mengerjakan mesin kecerdasan buatan untuk membaca strategi Tentara Jerman pada Perang Dunia 2. Sehingga beliau dikenal sebagai Bapak Ilmu Komputer dan Kecerdasan Buatan. Dalam Film diceritakan bahwa mesin yang telah dibuat tidak dapat bekerja secara efektif dan hampir putus asa, Namun, ia temukan jawabannya ketika sedang 'ngopi' bersama temen-temennya. Dan, jawaban

8 Faktor/Usaha Mempercepat Publikasi Paper (Bagian 1)

Adakah cara cepat/mempercepat publikasi Artikel di Jurnal? Sebelum sampai menjawab pertanyaan tersebut, maka yang perlu dipertanyakan adalah seberapa yakin dengan bidang yang dikuasai oleh penulis paper? jika sudah yakin, maka barulah dimulai untuk melakukan analisa ulang terkait tulisan yang dibuat untuk dilakukan publikasi. Tingkat kesulitan untuk menembus Jurnal Bereputasi berbanding lurus dengan Score Impact Factor (SIF) dan Publisher. SIF dapat dilihat pada situs https://www.scimagojr.com/journalrank.php dan silakan memilih bidang yang dituju. Elsevier, Springer, MDPI, IEEE dan sejenisnya sudah diketahui secara umum memiliki standar penulisan yang cukup tinggi sehigga banyak orang merasa kesulitan untuk memenuhi standar tersebut. Sebagai Alternatif adalah dengan publisher/jurnal lain yang memiliki IF lebih rendah tetapi dengan Quartile yang sama. Sebagai Usaha untuk membuat artikel yang baik, biasanya dilakukan kolaborasi dengan berbagai bidang. Usaha tersebut sangat dianjur

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger

S-Tech